Media Rusia menemukan cara untuk memberikan putaran positif pada yang baru rekaman diproduksi oleh Pew Research Center yang melaporkan rendahnya tingkat kepercayaan terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin di seluruh dunia.
Laporan Pew yang diterbitkan Rabu menemukan bahwa hanya 26 persen responden di seluruh dunia yang mempercayai kebijakan luar negeri Putin. Tiga puluh empat persen mengatakan mereka memiliki “pandangan yang baik tentang Rusia” secara umum, sementara 31 persen mengatakan mereka memandang Rusia sebagai “ancaman besar” bagi negara mereka.
Pew meluncurkan laporannya yang mengatakan “publik di seluruh dunia tidak menyukai Putin (dan) Rusia.” Namun, media Rusia memiliki interpretasi sendiri atas hasil tersebut.
Media pro-Kremlin, termasuk Izvestia, Moskovsky Komsomolets, dan Komsomolskaya Pravda, semuanya baru saja melaporkan bahwa “popularitas Putin” berlipat ganda di kalangan orang Amerika yang condong ke Republik.
Dalam laporannya, Pew mencatat “perpecahan partisan dalam pandangan Putin,” dengan hanya 13 persen orang Amerika yang mengidentifikasi diri mereka sebagai Demokrat merasa percaya diri tentang pemimpin Rusia, dibandingkan dengan 34 persen Republikan. Pada 2015, angka tersebut adalah 20 persen dan 17 persen.
Media Rusia lainnya malah berfokus untuk membandingkan peringkat Putin dengan peringkat Presiden AS Donald Trump, dengan Kantor Berita Federal (FAN) menyimpulkan: “Dunia lebih memercayai Putin daripada Trump.”
Laporan Pew memang menunjukkan bahwa kepercayaan pada Putin lebih tinggi daripada kepercayaan pada Trump di negara-negara tertentu, termasuk Yunani, Lebanon, dan Jerman. Namun, presiden Rusia kurang populer antara lain di Israel, India, dan Inggris.
Laporan itu juga menunjukkan bahwa orang Amerika kurang percaya pada Putin sebesar 23 persen daripada orang Rusia pada Trump – 53 persen. Namun, angka-angka ini tidak masuk ke dalam laporan berita Rusia.
Survei Pew dilakukan dari 16 Februari hingga 8 Mei tahun ini di antara 40.951 responden di 37 negara, tidak termasuk Rusia.